Selasa, 18 Maret 2014

Ketika mengukur temperatur dengan menggunakan termometer, terdapat beberapa skala yang digunakan, antaranya skala Celsius, skala Reamur, skala Fahrenheit, dan skala Kelvin.
Keempat skala tersebut memiliki perbedaan dalam pengukuran suhunya. Berikut rentang temperatur yang dimiliki setiap skala.

a. Termometer skala Celsius
Memiliki titik didih air 100°C dan bekunya 0°C. Rentang temperaturnya berada pada temperatur 0°C – 100°C dan dibagi dalam 100 skala.
b. Temometer skala Reamur
Memiliki titik didih air 80°R dan bekunya 0°R. Rentang temperaturnya berada pada temperatur 0°R – 80°R dan dibagi dalam 80 skala.
c. Termometer skala Fahrenheit
Memiliki titik didih air 212°F dan bekunya 32°F. Rentang temperaturnya berada pada temperatur 32°F – 212°F dan dibagi dalam 180 skala.
d. Termometer skala Kelvin
Memiliki titik didih air 373,15 K dan bekunya 273,15 K. Rentang temperaturnya berada pada temperatur 273,15 K – 373,15 K dan dibagi dalam 100 skala.
Jadi, jika diperhatikan pembagian skala tersebut, satu skala dalam derajat Celsius sama dengan satu skala dalam derajat Kelvin, sementara satu skala Celsius kurang dari satu skala Reamur dan satu skala Celsius lebih dari satu skala Fahrenheit. Secara matematis perbandingan keempat skala tersebut, yaitu sebagai berikut. Suhu
Masa adalah besaran yang menyatakan banyaknya zat. Massa bersifat tetap tidak tergantung besaran lain seperti suhu, tempat dan waktu. Satuan massa adalah kg (kilogram). Satu kilogram adalah sama dengan massa satu liter air murni pada suhu 40C.
Pengukuran massa dalam fisika meliputi ukuran yang sangat kecil sampai ukuran yang sangat besar. Massa elektro 9,1 10-31 kg sampai massa matahari 1,9 1030 kg. Dalam kehidupan sehari-hari pengukuran massa merupakan kegiatan yang sangat penting, khususnya dalam hal jual beli. Perhatikanlah bagaimana penjual beras, penjual emas melakukan jual beli.
Gambar di atas adalah gambar neraca ohaus dengan 4 lengan. Contoh skala hasil pengukuran dengan neraca ohauss ini ditunjukkan dengan gambar di sebalah kanan. Hasil pengukuran itu adalah 100+30+8+0,57 =138,57 gr.
Terdapat banyak jenis neraca yang dapat digunakan untuk mengukur massa. Diantaranya adalah neraca sama lengan ( neraca langkan) neraca ohaus dan timbangan. Neraca sama lengan memiliki ketelitian 0,001 gram, neraca Ohaus memiliki ketelitian 0,01 gram, sedangkan timbangan memiliki ketelitian 1 ons.
Panjang didefiniskan sebagai besaran yang menyatakan jarak dua titik. Besaran panjang memiliki banyak nama diantaranya tebal, tinggi, lebar, dan kedalaman. Satuan besaran panjang adalah meter. Satu meter adalah jarak yang ditempuh cahaya dalam waktu sekon.
Di lingkungan kita terdapat besaran panjang yang bervariasi mulai dari ukuran kecil sampai ukuran besar. Misalnya dari tebal kertas yang hanya beberapa milimeter saja sampai panjang suatu jalan yang berukuran ribuan kilometer. Dalam fisika, besaran panjang meliputi ukuran mikro sampai makro seperti jarak antar atom sampai jarak antar bintang.
Untuk mengukur besaran yang bervariasi tersebut diperlukan alat ukur yang bermacam-macam pula. Alat ukur panjang yang banyak digunakan diantaranya adalah mistar, rol meter, jangka sorong dan mikrometer sekrup.
1. Pengukuran adalah membandingkan suatu besaran yang diukur dengan alat ukur yang digunakan sebagai satuan. Sesuatu yang dapat diukur dan dapat dinyatakan dengan angka disebut besaran, sedangkan pembanding dalam suatu pengukuran disebut satuan.
Satuan yang digunakan untuk melakukan pengukuran dengan hasil yang sama atau tetap untuk semua orang disebut satuan baku, sedangkan satuan yang digunakan untuk melakukan pengukuran dengan hasil yang tidak sama untuk orang yang berlainan disebut satuan tidak baku.
2. Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah didefinisikan terlebih dahulu. Besaran yang dapat diukur dan memiliki satuan disebut besaran fisika. Besaran yang tidak dapat diukur dan tidak memiliki satuan merupakan sesuatu yang tidak termasuk besaran fisika. Besaran turunan adalah besaran yang satuannya diperoleh dari besaran pokok.
3. Pertimbangan satuan yang baik harus memiliki syarat-syarat sebagai berikut: satuan selalu tetap, artinya tidak mengalami perubahan karena pengaruh apapun; bersifat internasional, artinya dapat dipakai di seluruh negara; mudah ditiru bagi setiap orang yang akan menggunakannya.

pengukuran suhu 
pengukuran panjang 
pengukuran massa
Soal soal pilihan ganda
1.        Kemampuan untuk melakukan suatu usaha ataupun perubahan pada suatu benda dinakaman?
a.       Energi mekanik
b.      Energi
c.       Transport energi
d.      Energi potensial
2.        Berikut ini yang termasuk jenis jenis energi kecuali?
a.       Energi matahari
b.      Energi potensial
c.       Energi listrik
d.      Energi kimia
3.        Energi yang dimiliki oleh suatu zat Karena kandunganya disebut?
a.       Energi potensial
b.      Energi listrik
c.       Energi kimia
d.      Energi kinetic
4.        Energi potensial elastisitas dimiliki oleh benda yang bersifat?
a.       Panas
b.      Berada pada ketingian
c.       Lentur
d.      Bergerak
5.        Sumber energi yang tidak dapat diperbaharui diantaranya ?


a.       Minyak bumi
b.      Energi tidal
c.       PLTA
d.      Angin


6.        Makanan merupakan salah satu sumber energi ………..
a.       Energi listrik
b.      Energi kimia
c.       Energi kinetic
d.      Energi potensial
7.        Proses transformasi energi pada makhluk hidup dapat terjadi dalam organ ?
a.       Mitokondria
b.      Ribosom
c.       Nucleus
d.      Sitoplasma
8.        Penguraian energi atau yang biasa dikenal sebagai anabolisme terjadi pada roses?
a.       Fotosintesis
b.      Respirasi
c.       Metabolism
d.      Penyernaan makanan
9.      Monomer karbohidrat sebelum dicerna oleh tubuh berupa?
a.       Monosakarida
b.      Disakarida
c.       Glukosa
d.      Polisakarida
10.    Lemak dihidrolisis menjadi asam lemak dan gliserol dalam sistem pencernaan makanan dibantu oleh enzim?
a.       Tripsin
b.      Pepsin
c.       Amylase
d.      Lipase
11.    Proses pemecahan senyawa dalam makanan menjadi monomer sebelum di serap oleh tubuh dikenal sebagai?
a.       Adsorbsi
b.      Hidrolisis
c.       Metabolism
d.      Semua salah
12.    Fotosintesis hanya terjadi pada tumbuhan autotroph. Sebab pada tumbuhan memiliki……………. Yang tidak terdapat pada hewan
a.       Vakuola
b.      Mitokondria
c.       Kloroplast
d.      Nucleus
13.    Berikut ini adalah jenis makanan yang kandubgan utamanya adalah karbohidrat yaitu?
a.       sagu, roti , pisang
b.      jangung, singkon, kentang
c.       pisang, susu, ubi
d.      jagung, kacang, singkong
14.    tiwul merupakan makanan khas salah satu kota di Indonesia. Salah satu alasan mengapa tiwul dapat mengantikan nasi sebagai bahan makanan pokok adalah kandungan utama pada singkong yaitu ?
a.       protein
b.      lemak
c.       karbohidrat
d.      mineral
15.  dalam suatu percobaan respirasi serangga diperoleh data sebagai
No
Menit
Perubahan jarak
1
0,5
10 mm
2
1
12mm
3
1,5
13mm
4
2
15mm
Dengan jarak 1 mm adalah 0,5 ml, maka laju respirasi pada serangga tersebut sebesar?


a.       0,83 ml/ s
b.      1,66 ml/s
c.       60 ml/s
d.      0,42 ml/s


Soal esay
1.    Jelaskan pengertian dari energi beserta contohnya!
2.    Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda akibat kedudukan ataupun posisinya. Apabila suatu benda berada diatap gedung setinggi 10 m, kemudian benda tersebut jatuh kedasr gedung maka tentukanlah besrnya energi potensial benda tersebut diatas gedung, dan usaha yang dilakukan sehingga benda tersebut jatuh!
3.    Jelaskan upaya upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahn keterbatasan sumber energi yang tidak terbarukan!
4.    Metabolism dapat berupa proses penguraian atupun pembentukan. Jelaskan proses metabolism yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup!
5.    Tuliskan persamaan yang terjadi pada reaksi fotosintesis dan respirasi!

6.    Makanan adalah sumber energi kimia yang terdiri dari karbohidrat, protein dan lemak. Sebutkan monomer monomer penyusun zat tersebut beserta proses pencernaannya
PETA KONSEP

1.      Energi
Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha (kerja) atau melakukan suatu perubahan. Energi memiliki berbagai bentuk dan dapat mengalami perubahan.
2.      Jenis jenis energi :
a.       Energi listrik: energi yang dimiliki oleh muatan listrik dan arus listrik
b.      Energi kimia : energi yang dimiliki suatu zat karena kandungannya
c.       Energi potensial: energi yang dimiliki suatu benda karena kedudukan atau posisi benda tersebut terdiri dari energi potensial gravitasi dan energi potensial elastis.
a)      Energi potensial gravitasi adalah energi yang timbul akibat adanya pengaruh gaya grafitasi bumi. Persamaan energi potensial gravitasi dirumuskan :

Ww = Δ EP

EP = mgh
 

Ket:


EP: Energi Potensial benda
m: massa benda
g: percepatan gravitasi bumi
h: tinggi benda
W: usaha


b)     

W = –Δ EP

EP = ½ kΔ x2
Energi potensial elastis yaitu energi potensial yang tersimpan dalam benda elastis karena adanya gaya tekan dan gaya regang yang bekerja pada benda dan dirumuskan :
Ket :
k: konstanta elastisitas                                              Δx: perubahan panjang
d.     

Ek=1/2.m.v2
Energi kinetic : energi yang dimiliki benda yang sedang bergerak dengan rumus:

Ket :
Ek: energi kinetic
m: massa benda
v: kecepatan benda bergerak
3.      Sumber energi adalah sesuatu yang menghasilkan energi
a.       Sumber energi terbarukan:  sumber energi yang dapat diperbaharui seperti biogas, energi panas dari matahari, energi kinetic dari air mengalir, energi tidal ataupjarun angin, dan makanan sebagai sumber energi utama bagi tubuh
b.      Sumber energi tak terbarukan: sumber energi yang dapat habis apabila tidak dikelola dengan baik seperti hasil tambang,energi nuklir
4.      Metabolisme adalah proses kimia yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup
a.       Anabolisme merupakan proses pembentukan / sintesis seperti fotosintesis
b.      Katabolisme adalah reaksi penguraian dalam proses respirasi.
5.      Transport energi pada sel adalah proses pengubahan bentuk bentuk energi pada makhluk hidup heterotroph terjadi pada organel:
a.       Mitokondria: energi digunakan untuk mengubah karbohidrat, protein, dan lemak menjadi ATP
b.      Kloroplast : melalui proses fotosintesis energi panas dari cahaya matahari akan digunakan untuk mengubah CO2 dan H2O menjadi glukosa  dan O2
6.      Fotosintesis adalah proses perubahan energi cahaya menjadi energi kima dalam bentuk glukosa.
7.      Respirasi merupakan proses pembebasan energi yang tersimpan dalam zart sumber energi melalui proses kimia dengan bantuan oksigen.
8.      Sistem pencernaan makanan sebagai sumber energi yang terbagai kedalam 3 jenis yaitu karbohidrat, protein dan lemak
a.       Karbohidrat : sebelum dicerna oleh usus karbohidrata akan dipecah menjadi monosakarida yang akan diserap oleh dinding usus dan dialirkan ke hati ataupun jaringan tertentu dan mengalami proses metabolism lanjutan. Didalam hati monosakarida akan disintesis membentuk glikogen.
b.      Protein : dalam tubuh protein akan diubah menjadi asam amino melalui proses hidrolisis. Asam amino selanjutrnya diabsorpsi ke pembuluh darah dan akan digunakan oleh jaringan
Lemak: sebelum diserap lemak dihidrolisis membentuk asam lemak dan gliserol dengan bantuan enzim lipase yangberlangsung dalam saluran pencernaan. Asam lemak diserap oleh jonjot usus halus. 

LATIHAN SOAL
ANALISIS KURIKULUM

No
Aspek analisis
Hasil
Kegiatan
1
Kompetensi inti
1.    Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.    Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3.    Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4.    Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,mengurai, merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori






2
Kompetensi dasar
1.1  Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi
3.6 Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, energi dari makanan, transformasi energi dalam sel, metabolisme sel, respirasi, sistem pencernaan makanan, dan fotosintesis
4.6 Melakukan percobaan sederhana untuk menyelidiki proses fotosintesis pada tumbuhan hijau
4.9 Melakukan percobaan untuk menyelidiki respirasi pada hewan





3
Indikator
a.    Indicator kognitif produk
1.        Menjelakan konsep energi (C2)
2.        Menyebutkan jenis jenis energi (C1)
3.        Menyebutkan sumber energi. (C1)
4.        Menjelaskan proses transformasi energi dalam sel.(C2)
5.        Menjelaskan sistem respirasi pada makhluk hidup (C2)
6.        Menjelaskan proses pencernaan makanan sebagai sumber energi(C2)
7.        Menjelaskan mekanisme fotosintesis pada tumbuhan (C2)
Tes tulis, Tanya jawab.
b.   Indikator kognitif proses
1.        Merancang percobaan sederhana pembuktian fotosintesis pada tanaman.(C5)
2.        Menyajikan hasil pengamatan dalam bentuk data (C3)
3.        Mengurutkan proses metabolisme sel (C3)
4.        Mempresentasikan hasil pengamatan/ diskusi/ praktilum yang telah dilakukan.(C6)
5.        Mengelompokan makanan berdasar kandungannya.(C3)
6.        Menghitung energi yang dihasilkan oleh makanan (C3)
7.        Mengukur laju respirasi hewan (C4)
8.        Mendemonstrasikan proses respirasi pada hewan (C5)
Praktikum, diskusi, observasi
c.    Indikator afektif
1.        Siswa mampu mematuhi peraturan yang berlaku. (A1)
2.        Siswa mampu mengajukan pertanyaan tentang materi yang disampaikan. (A2)
3.        Siswa dapat mengusulkan ide dalam pemecahan masalah. (A3)
4.        Siswa dapat mengkombinasikan jenis jenis energi berdasar aplikasinya dalam kehidupan (C4)
5.        Siswa dapat membuktikan proses fotosintesis yang terjadipada tanaman. (A5)
6.        Mengembangkan perilaku berkarakter, meliputi:
-          Jujur
-          Peduli
-          Tanggung jawab
Observasi perilaku siswa
d.   Indikator psikomotorik
1.        Siswa dapat mengatur pola makan untuk memenuhi kebutuhan energinya (P1)
2.        Siswa mampu mendemonstrasikan pembuktian fotosintesis pada tumbuhan. (P2)
3.        Siswa dapat menunjukkan hasil fotosintesis dalam percobaan (P3)
4.        Siswa dapat mengambarkan mekanisme respirasi sel (P4)
5.        Siswa dapat menggunakan alat alat praktikum sesuai fungsinya (P5)
Observasi perilaku siswa
4
Topic / subyek matter
Konsep energi beserta jenis jenisnya, Sumber-sumber energi , Transformasi energi dalam sel, Makanan dan pencernaanya, Metabolisme , Fotosintesis tumbuhan, Respirasi hewan




SUBJECT MATTER ANALYSIS (Analisis Materi)

No
Aspek analisis
Hasil
1
Fakta
1.    Peristiwa lampu menyala
2.    Makhluk hidup merasakan panas matahari
3.    Angin dan air  mengerakan kincir
4.    Setrika listrik panas jika dekat dengan kulit
5.    Kompor listrik mendidihkan air
6.    Serangga bernafas
7.    Fotosintesis terjadi pada tumbuhan
8.    Manusia lapar membutuhkan makanan
2
Konsep
1.         Energy mekanik
2.         Energy panas
3.         Energy listrik
4.         Energy kimia
5.         Energi potensial
6.         Fotosintesis
7.         Respirasi
8.         Anabolisme
9.         Katabolisme
10.     Metabolism
11.     Proses pencernaan  makanan dalam tubuh
3
Prinsip
1.    Energy dapat berubah bentuk
Energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Beberapa bentuk perubahan energi ini dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa perubahan energi tersebut antara lain sebagai berikut,
a.    Perubahan energi gerak menjadi energi panas. Contoh kedua tangan yang digosokan akan terasa hangat;
b.   Perubahan energi gerak menjadi energi bunyi. Contoh saat kita bertepuk tangan akan terdengar bunyi;
c.    Perubahan energi panas menjadi energi gerak. Contoh kertas yang dibentuk spiral akan berputar saat dipanaskan di atas lilin;
2.   Perubahan energi kimia menjadi energi panas. Contoh energi dari makanan yang menghasilkan panas setelah dimakan. Energy merupakan kemampuan melakukan usaha
3.   Energy dapat disimpan
Penyimpanan energi dilakukan dengan perangkat atau media fisik yang menyimpan energi untuk melakukan operasi yang berguna di lain waktu.
4
Hokum
1.      Hukum kekekalan energy
“Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari bentuk energi satu ke bentuk energi yang lain”
5
Teori
1.      Teori pita energy : semakin tinggi nomor atom, atom akan semakin kompleks, tingkat energy yang terisi semakin banyak
2.      Teori energy kinetic : setiap zat terdiri dari atom-atom atau molekul-molekul yang bergerak terus menerus mengeluarkan energy secara sembarangan. Teori kinetic didasarkan pada energy kinetic, momentum dan gaya.
3.      Makanan sebelum dimanfaatkan oleh tubuh diubah terlebih dahulu menjadi monomer . Karbohidrat akan dipecah menjadi monosakarida, protein dipecah menjadi asam amino, dan lemak dipecah menjadi asam lemak dan trigliserida.



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan
:
Sekolah Menegah Pertama
Mata Pelajaran
:
IPA
Kelas/Semester
:
VII / Semester 2
Topik
:
Energi Dalam Sistem Kehidupan
Sub Topik
:
Energi dan proses metabolism yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup
Alokasi Waktu
:
8  X 40 menit ( 4 kali tatap muka)

A.  KOMPETENSI DASAR
1.1
Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya
2.1
Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi
3.6
Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, energi dari makanan, transformasi energi dalam sel, metabolisme sel, respirasi, sistem pencernaan makanan, dan fotosintesis
4.6
Melakukan percobaan sederhana untuk menyelidiki proses fotosintesis pada tumbuhan hijau
4.9
Melakukan percobaan untuk menyelidiki respirasi pada hewan

B.  INDIKATOR
Indicator kognitif produk
1.        Menjelakan konsep energi (C2)
2.        Menyebutkan jenis jenis energi (C1)
3.        Menyebutkan sumber energi. (C1)
4.        Menjelaskan proses transformasi energi dalam sel.(C2)
5.        Menjelaskan sistem respirasi pada makhluk hidup (C2)
6.        Menjelaskan proses pencernaan makanan sebagi sumber energi(C2)
7.        Menjelaskan mekanisme fotosintesis pada tumbuhan (C2)
Indicator kognitif produk
8.       Merancang percobaan sederhana pembuktian fotosintesis pada tanaman.(C5)
9.       Menyajikan hasil pengamatan dalam bentuk data (C3)
10.   Mengurutkan proses metabolisme sel (C3)
11.   Mempresentasikan hasil pengamatan/ diskusi/ praktilum yang telah dilakukan.(C6)
12.   Mengelompokan makanan berdasar kandungannya.(C3)
13.   Menghitung energi yang dihasilkan oleh makanan (C3)
14.   Mengukur laju respirasi hewan (C4)
15.   Mendemonstrasikan proses respirasi pada hewan (C5)
Indikator afektif
16.   Siswa mampu mematuhi peraturan yang berlaku. (A1)
17.   Siswa mampu mengajukan pertanyaan tentang materi yang disampaikan. (A2)
18.   Siswa dapat mengusulkan ide dalam pemecahan masalah. (A3)
19.   Siswa dapat mengkombinasikan jenis jenis energi berdasar aplikasinya dalam kehidupan (C4)
20.   Siswa dapat membuktikan proses fotosintesis yang terjadipada tanaman. (A5)
21.   Mengembangkan perilaku berkarakter, meliputi: Jujur, Peduli, Tanggung jawab
Indikator psikomotorik
22.    Siswa dapat mengatur pola makan untuk memenuhi kebutuhan energinya (P1)
23.    Siswa mampu mendemonstrasikan pembuktian fotosintesis pada tumbuhan. (P2)
24.    Siswa dapat menunjukkan hasil fotosintesis dalam percobaan (P3)
25.    Siswa dapat mengambarkan mekanisme respirasi sel (P4)
26.    Siswa dapat menggunakan alat alat praktikum sesuai fungsinya (P5)

C.  TUJUAN
1.      Siswa mampu menunjukan rasa syukur terhadap nikmat tuhan berupa energi dalam kehidupan sehari hari
2.      Siswa dapat menunjukan rasa tanggung jawab dalam belajar dan bekerja
3.      Siswa dapat menjelaskan konsep energi, jenis jenis energi dan berbagai sumber energi
4.      Melalui percobaan sederhana siswa dapat membuktikan proses fotosintesis pada tumbuhan maupaun respirasi pada hewan
5.      Siswa dapat menjelaskan proses transformasi energi yang terjadi pada mitokondria hewan dan klorofil tumbuhan
6.      Siswa dapat memahami proses pencernaan makanan sebagai sumber energi kimia dalam tubuh makhluk hidup
7.      Siswa mampu menghitung jumlah energi yang dimiliki oleh beberapa makanan yang biasa dikonsumsi sehari hari.
8.      Siswa dapat menentukan laju respirasi pada hewn

D. MATERI

A.  PENDEKATAN/ STRATEGI/ METODE PEMBELAJARAN
1.      Pendekatan       : scientific
2.      Metode                         : diskusi, ceramah dan eksperimen
3.      Model               : discovery learning

B.  MEDIA, ALAT, DAN SUMBER BELAJAR
1.      Media               : komputer, LCD, Charta
2.      Alat dan Bahan: sesuai lks (terlampir)
3.      Sumber Belajar :
a.       Buku IPA SMP kela VII
b.      LKS
c.       Internet.

C.  KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan pertama
Materi : energi, jenis jenis energi dan sumbernya
Kegiatan
Langkah
Model DL
Deskripsi
Waktu
Pendahuluan
Menciptakan situasi (stimulasi)
Pembukaan
-      Guru masuk kelas dan mengucapkan salam
-      Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin berdoa
-      Guru mengecek kehadiran siswa dengan presensi
Pemusatan perhatian
-       Guru membawa berbagai contoh sumber energi seperti makanan, kipas, bensin sebotol air kemudian memberikan pertanyaan berupa :
a.       Manakah barang yang dapat dijadikan sumber energi ?
b.      Menjadi jenis energi manakah barang barang tersebut ?
-       Guru menyampaikan tujuan dan manfaat mempelajari energi, beserta sumbernya
10 menit
Kegiatan inti
Pembahasan tugas dan identifikasi masalah






Observasi



Pengumpulan data


Pengolahan data dan analisis




Verivikasi
Generalisasi 

-       Mendefinisikan energi secara singkat
-       Menyampaikan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu diskusi sumber sumber energi yang terbarukan maupun tidak bisa diperbaharui
-       Membagi siswa dalam beberapa kelompok yang beranggotakan 6-7 orang masing masing kelompok
-       Guru membagikan LKS kegiatan 1
-       Diskusi kelompok untuk mengkaji lks yang telah dibagikan.
-       Siswa mengobservasi barang barang yang dibawa guru
-       Siswa mengisikan data berupa sumber sumber energi yang diketahui pada tabel  yang telah disediakan dalam lks
-       Siswa menganalisis sumber sumber energi yang bisa mengatasi permasalahn kekurangan sumber energi tak terbarukan
-       Siswa menjawab pertanyaan yang terdapat dalam LKS kegiatan 1
-       Mempresentasikan hasil diskusi
-       Mengaitkan sumber sumber energi terhadap jenis energi yang dihasilkan
-       Siswa membuat kesimpulan dari diskusi dan presentasi secara keseluruhan
10 menit








35 menit












10 menit


Penutup
















-       Guru bersama siswa merevie kembali hasil pembelajaran baik yang telah disampaikan guru maupun diskusi dan presentasi siswa
-       Siswa menjawab kuis yang disediakan mengenai energi, jenis energi dan sumber sumber energi
-       Pemberian tugas pada siswa untuk mempelajari makanan sebagai sumber energi dan proses pencernaanya.
-       Guru meminta siswa untuk membawa makanan yang biasa dikonsumsi sehari hari
-       Menutup pelajaran dengan salam
15 menit

Pertemuan kedua 
Materi : sumber energi dari makanan dan sistem pencernaanya
Kegiatan
Langkah
Model DL
Deskripsi
Waktu
Pendahuluan
Menciptakan situasi (stimulasi)
Pembukaan
-       Guru masuk kekelas dan megucapkan salam
-       Guru meminta ketua kelas untuk memimpin doa
-       Mempresensi siswa
Pemusatan perhatian
-       Guru mengulang pokok materi pada pertemuan sebelumnya
-       Guru memberikan pertanyaan berupa:
a.       Makanan adalah  salah satu sumber energi ?............
b.      Zat zat yang terkandung dalam makanan dapat berupa?
-       Guru menyampaikan tujuan pembelajaran agar siswa termotivasi untuk mengikuti pelajaran
10 menit
Kegiatan inti
Pembahasan tugas dan identifikasi masalah




Observasi




Pengumpulan data





Pengolahan data dan analisis






Verivikasi


Generalisasi 

-       Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan hari ini yaitu diskusi dan praktikum untuk menguji zat zat yang terkandung dalam makanan.
-       Guru membagikan LKS kegiatan 2 dan 3, pada masing masing kelompok yang telah terbentuk
-       Siswa mengkaji LKS yang telah diterima
-       Siswa mengobservasi bahan makanan apa saja yang dapat diuji kandungannya.
-       Siswa melakukan percobaan untuk menguji kandungan dari makanan yang dibawa
-       Siswa mengisikan data makanan makanan yang akan dihitung nilai energi yang terkandung didalamnya
-       Siswa menghitung energi yang tersimpan dalam makanan yang dikonsumsinya
-       Siswa menghitung kecukupan energi yang dibutuhkan
-       Siswa mengelompokan makanan berdasarkan kandungan utamanya.
-       Siswa mendeskrepsikan proses pencernaan makanan berdasarkan zat yang terkandungnya
-       Siswa mengaitkan hasil pengujian makanan dengan teori yang telah didapatkan
-       Siswa membuat kesimpulan dari praktikum
55 menit

Penutup
















-       Guru meminta siswa untuk membereskan peralatan yang digunakan untuk praktikum.
-       Guru meminta siswa untuk menyampaikan konsep yang disapatkan selama praktikum
-       Guru merevie hasil kegiatan hari ini
-       Gurur meminta siswa untuk mempelajari proses transport energi dalam sel
-       Guru menutup pelajaran dengan salam
15 menit

Pertemuan ketiga
Materi : transport energi dan fotosintesis
Kegiatan
Langkah
Model DL
Deskripsi
Waktu
Pendahuluan
Menciptakan situasi (stimulasi)
-      Guru masuk kelas dan mengucapkan salam
-      Memulai pelajaran dengan doa
-      Mempresensi kehadiran siswa
Pemusatan perhatian
-       Guru menyampaikan tujuan dan motivasi dalam mempelajari materi
-       Guru memperlihatkan gambar proses transport energi dalm sel baik pada klorofil maupun mitokondria
10 menit
Kegiatan inti
Pembahasan tugas dan identifikasi masalah









Observasi



Pengumpulan data

Pengolahan data dan analisis
Verivikai


Generalisasi 
-       Guru menjelaskan tentang proses metabolisme
-       Guru menjelaskan proses transport energi yang terjadi pada klorofil maupun mitokondria
-       Guru menjelaskan secara singkat proses fotosintesis pada tanaman
-       Guru membagikan lks kegiatan 5 pada siswa untuk diidentifikasi
-       Siswa mengambil alat yang sesuai dengan alat bahan yang tercantum dalam LKS
-       Siswa mengobservasi alat alat yang digunakan untuk menyusun rangkaian percobaan untuk membuktikan proses fotosintesis
-       Siswa melakukan percobaan untuk memperoleh data
-       Siswa menganalisis data yang diperoleh dari praktikum
-       Siswa mengkaji teori apakah hasil percobaan yang dilakukan sudah sesuai dengan teori yang ada
-       Siswa menrik kesimpulan
50 menit

Penutup













-       Beberapa kelompok mempresentasikan hasil percobaanya
-       Guru merevie konsep konsep selama percobaan
-       Guru memberikan tugas pada siswa untuk mempelajari proses metavolisme yang lain
-       Guru menutup pelajaran dengan salam.
15 menit

Pertemuan keempat
Materi : respirasi dan evaluasi
Kegiatan
Langkah
Model DL
Deskripsi
Waktu
Pendahuluan
Menciptakan situasi (stimulasi)
Pembukaan
-      Guru masuk kelas dan mengucapkan salam
-      Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin berdoa
-      Guru mengecek kehadiran siswa dengan presensi
-       Guru menyampaikan tujuan dan manfaat mempelajari materi yang akan diajarkan
10 menit
Kegiatan inti
Pembahasan tugas dan identifikasi masalah




Observasi

Pengumpulan data




Pengolahan data dan analisis

Verivikasi

Generalisasi 
-       Guru menjelaskan secara singkat apa itu respirasi.
-       Menyampaikan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu percobaan untuk menguji respirasi pada hewan
-       Membagi membagi LKS kegiatan 6 pada masing masing kelompok
-       Diskusi kelompok untuk mengkaji lks yang telah dibagikan.
-       Siswa melakukan pengujian respirasi pada serangga
-       Siswa mencatat waktu percobaan dan perubahan yang dialami oleh probandus percobaan
-       Membahas data yang telah diperoleh dengan mempertimbangkan teori teori yang ada
-       Membuktikan bahwa proses respirasi terjadi pada hewan .
-       Kesimpulan
40 menit

Penutup
















-       Guru memberikan soal evaluasi pada siswa
-       Siswa bersama guru mengoreksi hasil evaluasi yang telah dilakukan
-       Guru memberikan penghargaan kepada siswa / kelompok yang aktif dalam mengikuti pelajaran dengan pujian
-       Guru merevie materi secara keseluruhan
-       Guru menarik krsimpulan
-       Menutup pelajaran dengan salam
20 menit

 10 menit


D.  PENILAIAN
1.      Metode dan Bentuk Instrumen
Metode
Bentuk instrument
Sikap
Lembar pengamatan sikap dan rubric
Tes unjuk kerja
Tes penilaian kinerja praktikum
Tes tulis
Tes multiple choice, isian singkat dan uraian

2.      Contoh instrument
a.       Penilaian spiritual
Instrument penilaian diri : digunakan untuk menilai sikap spiritual peserta didik dalam hal mensyukuri keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan, dengan memanfaatkan energi secara optimal
No
Aspek yang dinilai
Skor
1
2
3
1.
mensyukuri keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan, dengan memanfaatkan energi secara optimal




Rubric penilaian
Aspek yang dinilai
Penilaian
1
2
3
mensyukuri keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan, dengan memanfaatkan sumber sumber energi secara optimal, dan tepat
Mengunakan sumber energi secara berlebih, bepergian jarak dekat dengan mengunakan motor, mengunakan lampu di siang hari
Memanfaatkan energi seperlunya tetapi belum menerapkan prinsip safe energi, masih menngunakan motor untuk bepergian jarak dekat, mematikan lampu disiang hari
Mengunakan energi secara hemat dan melaksanakan prinsip safe energi, tidak mengunakan sumber sumber energi yang tidak diperlukan, mematikan lampu di siang hari, pergi jarak dekat dengan berjalan kaki

b.        Lembar pengamatan sikap
Instrumen Penilaian Diri :Digunakan untuk menilai sikap peserta didik dalam hal mengikuti pembelajaran.
1)        Pengamatan perilaku ilmiah
No
Aspek yang dinilai
3
2
1
keterangan
1
Rasa ingin tahu tinggi




2
Ketelitian dalam melakukan percobaan




3
kehati hatian dalam melakukan percobaan




4
Ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar secara individu




5
Ketekunan dan tanggungjawab belajar secara kelompok




6
Ketrampilan berkomunikasi pada saat belajar







Rubric penilaian perilaku
No
Aspek yang dinilai
Rubric
1
Rasa ingin tahu tinggi
1.    Tidak menunjukan antusiasme dalam mengikuti kegiatan belajar, pasif  dalam kegiatan kelompok.
2.    Menunjukan rasa ingin tahu tetapi tidak terlalu antusias, aktif jika diberi tugas
3.    Menunjukan rasa ingin tahu yang tinggi dengan aktif bertanya, antusias dalam kegiatan belajar
2
Ketelitian dalam melakukan percobaan
1.    Mengamati hasil percobaan sekenanya
2.    Mengamati hasil percobaan sesuai prosedur
3.    Mengamati hasil percobaan secara teliti dan sesuai prosdur
3
kehati hatian dalam melakukan percobaan
1.    Sembrono dalam melakukan percobaan
2.    Kurang hati hati dalam melaksanakan percobaan
3.    Hati hati dalam melakukan percobaan dan sesuai prosedur
4
Ketekunan dan tanggung jawab dalam belajar secara individu
1.    Tidak melaksanakan tugas
2.    Melaksanakan tugas tetapi tidak sunguh sungguh
3.    Menlaksanakan tugas secara sungguh sungguh
5
Ketekunan dan tanggungjawab belajar secara kelompok
1.    Tidak ikut serta dalam kegiatan kelompok
2.    Ikut serta dalam kegiatan kelompok tetapi tidak sungunh sungguh
3.    Ikut serta dalam kegiatan kelompok secara sungguh sungguh
6
Ketrampilan berkomunikasi pada saat belajar
1.    Pasif dalam kegiatan Tanya jawab, tidak bisa menghargai pendapat orang lain
2.    Aktif dalam kegiatan Tanya jawab, tidak bisa menghargai pendapat orang lain
3.    Aktif dalam kegiatan Tanya jawab dan mampu menghargai pendapat orang lain



c.    Penilaian pengetahuan
Tes tulis: digunakan untuk menilai pengetahuan dan pemahaman peserta didik dalam materi pokok konsep energi, jenis energi, sumber energi, proses metabolism, fotosintesis, respirasi, transport energi, dan proses pencernaan makanan.
No
Indikator
Butir instrumen
1
Menjelakan konsep energi 
Soal tes pilihan ganda no 1
Soal essay no 1
2
Menyebutkan jenis jenis energi
Soal tes pilihan ganda no 2-4
Soal essay no 2
3
Menyebutkan sumber energi
Soal tes pilihan ganda no 5-6
Soal essay no 3
4
Menjelaskan proses transformasi energi dalam sel
Soal tes pilihan ganda no 7

5
Menjelaskan sistem respirasi pada makhluk hidup
Soal tes pilihan ganda no 8
Soal essay no 4
6
Menjelaskan proses pencernaan makanan sebagi sumber energi
Soal tes pilihan ganda no 9 - 11
Soal essay no 6
7
Menjelaskan mekanisme fotosintesis pada tumbuhan
Soal tes pilihan ganda no 12
Soal essay no 4
8
Mengelompokan makanan berdasar kandungannya
Soal tes pilihan ganda no 13

9
Menghitung energi yang dihasilkan oleh makanan
Soal tes pilihan ganda no 14
Soal essay no 6
10
Mengukur laju respirasi hewan
Soal tes pilihan ganda no 15


Rubric penilaian
No
Jawaban
Skor
Soal pilihan ganda
1
B
Energi
1
2
A
Energi matahari
1
3
C
Energi kimia
1
4
C
Lentur
1
5
A
Minyak bumi
1
6
B
Energi kima
1
7
A
Mitokondria
1
8
D
Respirasi
1
9
A
Monosakarida
1
10
D
Lipase
1
11
B
Hidrolisis
1
12
C
Kloroplast
1
13
B
Jagung, singokong, kentang
1
14
C
Mineral
1
15
D
0,42 ml/s
1
Soal esay
1
Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha atau melakukan perubahan pada suatu benda terdiri dari
a.       Energi listrik
b.      Energi potensial
c.       Energi kinetic
d.      Energi kimia
e.       Energi panas
5
2
m = 1 kg
h = 10 m
g = 10 m/s2
EP = mgh
     = 1 . 10 . 10 = 100 j

W= ∆EP
   =  EP1-EP2
   = 100-0
   = 100 j
5
3
Upaya upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan keterbatasan sumber energi diantaranya
a.       Membatasi pengunaan BBM
b.      Hemat listrik
c.       Mengkonsumsi makan sesuai kebutuhan energi
d.      Menmanfaatkan energi alternative secara optimal
5
4
Anabolisme = proses penguraian energi dapat terjadi dalam mitokondria sel dalam proses respirasi, dalam proses ini diperoleh energi kimia berupa ATP yang berasal dari perombakan makanan yang berupa karbohidrat, protein maupun lemak
Katabolisme = proses penyusunan energi dapat terjadi dalam proses fotosintesis, dalam proses ini zat kimia berupa CO2 dan air akan diubah benjadi energi dan oksigen
5
5
Fotosintesis 6CO2 + 6H2O → C6H12O6 +O2
Rspirasi C6H12O6 + O2  → 6CO2 + 6H2O + energi.
5
6
a.      Karbohidrat = monomer brupa monosakarida
Monosakarida diserap oleh dinding usus halus, dibawa aliran darah menuju hati, pada hati monosakarida diolah menjadi glikogen
b.      Protein dihidrolisis membentuk asam amino dengan bantuan enzim, asam amino akan di absorbs usus halus masuk ke pembuluh darah dan akan digunakan dimanfaatkan oleh jaringan
c.      Lemak dicerna oleh tubuh dalam bentuk asam lemak dan gliserol. Sebelum dicerna lemak mempentuk senyawa dengan garam rmprdu membentuk sabun dan selanjutnya diserap oleh jonjot usus halus. Lemak yang dicerna akan ditimbun dalam bentuk lesitin pada hatti
10

Nilai  =  =
d.   Penilaian ketrampilan
Penilaian observasi : digunakan untuk menilai ketrampilan peserta didik dalam merancang  penyelidikan dan mengomunikasikan hasil penyelidikan tentang fotosintesis dan respirasi
Lembar observasi
No.
Aspek yang dinilai
Penilaian
1
2
3
Melakukan penyelidikan
a.
Merumuskan masalah, hipotesis, dan merencanakan percobaan



b.
Merumuskan hipotesis



c.
Merencanakan prosedur percobaan



d.
Melakukan pengamatan/pengukuran



e.
Melakukan analisis data dan menyimpulkan



Mengomunikasikan hasil penyelidikan
a.
Penguasaan konsep sains yang disampaikan



b.
Penampilan presenter 



c.
Tayangan presentasi




Rubrik Penilaian:
No
Aspek yang dinilai
Penilaian

1
2
3

1.
Melakukan penyelidikan

a.
Merumuskan masalah
Rumusan masalah tidak mengandung variabel penelitian
Rumusan masalah mengandung variabel penelitian, dilakukan dengan bantuan guru
Rumusan masalah mengandung variabel penelitian, dilakukan secara mandiri

b.
Merumuskan hipotesis

Kurang sesuai dengan permasalahan, kurang mengaitkan variabel-variabel eksperimen, tidak mengarah ke penyelidikan, membutuhkan banyak bantuan guru 
Sesuai dengan permasalahan, mengaitkan variabel-variabel eksperimen, mengarah ke penyelidikan, dilakukan dengan sedikit bantuan guru
Sesuai dengan permasalahan, mengaitkan variabel-variabel eksperimen, mengarah ke penyelidikan, dilakukan secara mandiri (individual atau kelompok)

c.
Merencanakan prosedur percobaan
Disusun urut, tidak mengakomodasi variabel-variabel dalam hipotesis
Disusun urut, mengakomoda si variabel-variabel dalam hipotesis, tidak mudah dipahami
Disusun urut, mengakomoda si variabel-variabel dalam hipotesis, dan mudah dipahami

d.
Melakukan pengamatan/
Pengukuran
Pengamatan cermat, tetapi mengandung inferensi
Pengamatan cermat, dan bebas inferensi, mencatat data kuantitatif atau kualitatif
Pengamatan cermat, dan bebas inferensi, mencatat data kuantitatif dan kualitatif

e.
Melakukan pengujian alat
Kurang rapi, tidak dapat bekerja, skala salah
Rapi, dapat bekerja dengan baik, skala salah
Rapi, dapat bekerja dengan baik, skala cocok

e.
Melakukan analisis data danmenyimpulkan
Dilakukan dengan bantuan guru
Merujuk pada hipotesis, dilakukan secara mandiri (individual atau kelompok)
Berdasarkan data, dan merujuk pada hipotesis, dilakukan secara mandiri (individual atau kelompok),

2. Mengomunikasikan hasil penyelidikan
a.
Penguasaan konsep sains yang disampaikan
kurang menguasai konsep IPA, istilah-istilah yang digunakan kurang tepat
menguasai konsep IPA dengan baik, istilah-istilah yang digunakan benar,
menguasai konsep IPA dengan sangat baik, istilah-istilah yang digunakan benar dan tepat
b.
Performance 
penyampaian tidak mudah dipahami, kurang komunikatif dengan audiens, kurang  memberi kesempatan audiens untuk berpikir
penyampaian mudah dipahami, komunikatif dengan audiens, kurang memberi kesempatan audiens untuk berpikir
penyampaian mudah dipahami, sangat komunikatif dengan audiens, memberi kesempatan audiens untuk berpikir
c.
Tampilan presentasi
tayangan/
tampilan kurang menarik, kurang sesuai dengan materi
tayangan/
tampilan menarik, kurang sesuai dengan materi
tayangan/
tampilan sangat menarik dan sesuai dengan materi